Bakmi Mewah®, Hidangan Rumah Siap Saji Spesial nan Mewah Ala Restoran
Siapa sih yang tidak suka mie atau
bakmi? Di Indonesia, makanan olahan dari mie ini sudah mendapat pasar
yang baik dan sudah memiliki banyak penggemar. Disetiap pusat keramaian baik kota
ataupun desa, kita akan dengan mudah menemukan penjual olahan mie. Makanan olahan dari mie ini juga mempunyai tempat dan segmen pembeli yang beragam. Mulai dari membuat warung tenda, warung
gerobak, warung yang disponsori mie instan, bahkan tak jarang bakmi juga dijajakan di restoran berbintang.
Keluarga
sayapun suka dengan mie, baik yang instan ataupun yang dibuat dengan meracik bumbu sendiri.
Meskipun kalau diminta menyiapkan, saya akan memilih cara instan dari pada menyiapkan dengan racikan yang membutuhkan banyak persiapan. Praktis, mudah, cepat dan hemat merupakan kata kunci umum yang disematkan pada semua mie instan.
Saking
doyannya, kalau ada stok mie instan dirumah orang tua, tak lupa saya
bawa pulang ke Semarang. Maklum, dirumah lebih sering
hanya ada ibu dan bapak saja tidak terlalu suka mie instan. Dari pada mubazir dirumah, mending dibawa pulang untuk dihabiskan. Selain mie instan, beberapa kaleng sarden
yang ada di kulkas pun tak lupa kami bawa ke Semarang.
Saya sempat penasaran dan menanyakan ke istri. "Kalau setiap kita pulang kok
banyak mie di lemari dan sarden dikulkas. itu dapat dari mana to say?
atau memang sengaja beli?". "Oh, itu biasanya dari tetangga yang hajatan. kalau ada yang hajatan, ibu biasanya membawa sesuatu untuk diberikan kepada yang punya hajat. Terus pulangnya diganti
sarden, mie sama lainnya. Kadang juga ada tetangga yang ngirim atau ada
anak buah bapak yang ngasih" Jawab istri.
Dalam
sebulan, biasanya ada saja yang hajatan. Otomatis setiap bulannya akan ada mie instan yang mengisi lemari. Dalam beberapa
bulan sudah banyak mie instan yang terkumpul. Jika kami sedang di rumah dan mendapati mie belum dibagikan ke tetangga, maka
otomatis mie tersebut akan kami bawa ke Semarang. Lumayan lah buat persediaan
malam, jaga-jaga jika mendadak kelaparan.
Suatu
pagi menjelang siang saat berada dirumah Brebes, di lemari ada 2 mie
instan yang berbeda dari biasanya. Mie itu berada ditengah mie instan lainnya.
Setelah diperhatikan dari dekat, ternyata itu adalah Bakmi Mewah®, mie
instan dari Mayora. Karena penasaran, akhirnya siang itu saya ambil satu
bungkus Bakmi Mewah® untuk saya masak dan santap.
Kalau membuat mie, biasanya saya sengaja tidak memberi tahu istri. Selain nanti diceramahin karena katanya tidak sehat, nanti ujung-ujungnya harus berbagi. Katanya biar tidak terlalu banyak mengkonsumsi mie instan, seporsi untuk berdua, biar terkesan romantis juga. Tapi kalau mie yang ini (Bakmi Mewah®) sepertinya berbeda. Nebak saja, karena sayapun belum pernah merasakannya. Saya berniat memberi tahu istri yang saat itu sedang bermain dengan anak kami. Tapi belum sempat saya kasih tahu, ia sudah menuju dapur dan memergoki saya sedang membawa Bakmi Mewah® .
Kalau membuat mie, biasanya saya sengaja tidak memberi tahu istri. Selain nanti diceramahin karena katanya tidak sehat, nanti ujung-ujungnya harus berbagi. Katanya biar tidak terlalu banyak mengkonsumsi mie instan, seporsi untuk berdua, biar terkesan romantis juga. Tapi kalau mie yang ini (Bakmi Mewah®) sepertinya berbeda. Nebak saja, karena sayapun belum pernah merasakannya. Saya berniat memberi tahu istri yang saat itu sedang bermain dengan anak kami. Tapi belum sempat saya kasih tahu, ia sudah menuju dapur dan memergoki saya sedang membawa Bakmi Mewah® .
"Mas itu mau bikin apa?" Tanya istri
"Hehe mau bikin mie instan say, tapi ini mie instannya tidak seperti biasanya. Dikemas kardus, terlihat mewah nan premium. Sepertinya enak!" Sahut ku
"Kok tidak nawarin to? neng kan juga mau! Jawab si eneng dengan nada sedikit manja.
"Belum sempet nawarin, eh si eneng sudah nyamper kesini. Buat satu porsi tapi untuk berdua ya. Biar romantis hehe..., Rayuku. padahal karena memang baru jam 8 kita sarapan.
"Hehe mau bikin mie instan say, tapi ini mie instannya tidak seperti biasanya. Dikemas kardus, terlihat mewah nan premium. Sepertinya enak!" Sahut ku
"Kok tidak nawarin to? neng kan juga mau! Jawab si eneng dengan nada sedikit manja.
"Belum sempet nawarin, eh si eneng sudah nyamper kesini. Buat satu porsi tapi untuk berdua ya. Biar romantis hehe..., Rayuku. padahal karena memang baru jam 8 kita sarapan.
"Ya udah neng main dulu sama si kecil, ini mie nya spesial abi buatkan" Lanjutku
Biasanya
jika membuat bakmi instan dirumah, saya selalu menambahkan 1 butir
telur dan 1 kaleng sarden ukuran kecil. Tapi Setelah membaca komposisi
bahan Bakmi Mewah® yang pada kemasan tertulis sudah ada daging ayam dan jamur aslinya, sayapun tidak jadi menambahkan
sarden. Hanya menambahkan 1 butir telur saja.
Setelah bakmi direbus selama ± 2 menit, bakmi dengan tambahan daging ayam dan jamur asli itu pun siap untuk disajikan. Setelah siap, satu porsi Bakmi Mewah® tersebut saya santap bersama istri diruang tengah. Hemm.. nikmat toping daging ayam dan jamur aslinya seakan kita menyantap bakmi ala restoran.
Bakmi Mewah®, Rasanya Bikin Nagih
Sudah pernah membuat Bakmi Mewah® sekali, ternyata bikin nagih. Sesampainya di Semarang, kami mencoba membuat olahan Bakmi Mewah® kembali. Karena kemarin hanya ada 1 bungkus bakmi, kamipun mencari satu bungkus lagi agar masing-masing bisa menikmati 1 porsi. Saat belanja bulanan di swalayanpun tak lupa memasukkan Bakmi Mewah® dalam keranjang belanja. Apalagi harga Bakmi Mewah® di Swalayan langganan lebih miring dari pada di minimarket sebelah.
Bukan hanya itu saja, ditengah gegap gempitanya hastag #bakmimewah diinstagram, Sayapun tertarik untuk meramaikannya. Postingan foto kreasi Bakmi Mewah® di instagram beragam macam cara penyajiannya. Mulai dari tahu bulat, burger, omlet, mie ayam bakso, original, seblak, sajian multi toping serta kreasi lainnya. Unik, menarik dan bikin ngiler tentunya.
Kekenyalan, kelembutan dan mie yang tidak mudah patah membuat Bakmi Mewah® mudah dikreasikan apa saja. Tapi saya berfikir lain, yang namanya bakmi, kreasinya tidak boleh merubah tampilan asli layaknya seporsi bakmi yang dihidangkan di mangkok atau piring sebagaimana bakmi biasanya. Kreasi di tonjolkan pada kreatifitas kita dalam memberi tambahan bahan pelengkap atau toping agar olahan Bakmi Mewah® menjadi semakin spesial nan mewah.
Kreasi Bakmi, Syarat Gizi
Berkaitan dengan kreasi Bakmi Mewah®, sayapun mencoba membuat kreasi dengan menambahkan toping lain yang harapannya dapat membuat makin spesial nan mewah. Saya menambahkan toping seperti telur setengah matang, wortel, sawi putih, kacang panjang, bakso dan siomay. Tak lupa diakhir sajian ditaburkan bawang goreng yang gurih untuk lebih menguatkan rasanya. Tentunya selain penambahan toping irisan daging ayam dan jamur, karena keduanya sudah tersedia didalam kemasan Bakmi Mewah®.
Sudah bukan rahasia lagi, istilah spesial pada beberapa olahan makanan adalah dengan menambahkan telur yang disajikan (dimasak) terpisah, sehingga terlihat bentuk utuhnya, baik diceplok (mata sapi) atau berbentuk bulat (telur rebus). Warna kuning telur yang keemasan membuat sajian lebih elegan.
Selain ayam, telur merupakan toping yang sangat kental dengan mie instan. Tak sekedar pelengkap keindahan biasa, tapi juga syarat nilai gizi yang baik. Seperti diketahui bersama, telur ayam memiliki berbagai kandungan vitamin, mineral seperti vitamin A, ribovlafin, asam folat, vitamin B6, vitamin B12, zat besi, kalium, kalsium, fosfor dan protein. Dalam sebuah seminar kesehatan, DR Tan Shot Yen ahli gizi Indonesia pun membenarkan kalau telur ayam mempunyai nilai gizi yang tinggi, terutama kadar proteinnya. Bahkan beliau menyarankan agar selalu sedia telur di rumah, karena selain mempunyai syarat gizi yang baik, telur juga bisa dikonsumsi kapan saja dan oleh siapa saja.
Selain telur, toping lain yang lumrah disekitar kita adalah bakso. Bakso merupakan makanan khas warisan Indonesia untuk dunia. Percaya atau tidak, tambahan bakso sebagai toping akan menambah jumlah kalori dan gizi seperti karbohidrat, lemak, kalsium, dan zat besi. Toping selanjutnya adalah siomay. Siomay merupakan olahan makanan berbahan dasar tepung dengan campuran daging ikan segar ini tentu akan menambah nilai gizi dalam seporsi bakmi.
Baik siomay maupun bakmi merupakan makanan yang asal mulanya dari daratan Cina, sehigga sangat pas jika keduanya disandingkan secara bersamaan. Sedangkan sayuran yang identik dengan masakan cina adalah sawi putih, karena itu pula sawi putih disebut juga sebagai sawi cina.
Berusaha menyajikan bakmi dengan menghadirkan toping asalnya membuat kita seakan sedang berkuliner di restoran Cina. Diawal sayapun sempat bertanya kenapa Bakmi Mewah® Kemasannya bertoping sawi putih, bukan sawi hijau seperti umumnya kemasan mie instan. Ternyata inilah jawabannya. Yup, karena bakmi dan sawi putih merupakan sayuran khas daratan Cina dan masakan khas daratan Cina.
Penambahan sawi dan sayur lainnya juga agar terlihat lebih segar dan hijau (tidak gersang). Selain sawi, saya tambahkan juga wortel dan kacang panjang agar lebih ramai. Kita ketahui bersama, kacang panjang dan wortel juga digunakan sebagai toping steak selain buncis dan kentang.
Terkait kandungan gizi, jenis sayuran tersebut sudah tidak kita ragukan lagi. Sawi mengandung lemak, natrium, kalium, karbohidrat, protein, vitamin A, vitamin C, kalsium, magnesium dan zat besi. Wortel terkenal dengan kandungan beta-karoten, serat, vitamin K, potasium dan antioksidan. Sedangkan kacang panjang mempunyai kandungan protein, Vitamin B Komplek, serat serta kandungan mineral yang bagus. Bawang goreng sendiri selain sebagai penambah aroma dan selera tentunya ia memiliki kandungan gizi tersendiri.
Bakmi Mewah®, Beda!
Bagi pecinta mie atau bakmi, kita akan cepat mengetahui kualitas mie hanya dengan sekali suap, bagaimana teksturnya, kasar atau lembut, licinkah, apakah mudah putus, terlihat besar dan lain sebagainya. Para pecinta mie juga akan cepat mengetahapakah bumbu yang digunakan banyak mengandung MSG atau tidak.
Setelah bakmi direbus selama ± 2 menit, bakmi dengan tambahan daging ayam dan jamur asli itu pun siap untuk disajikan. Setelah siap, satu porsi Bakmi Mewah® tersebut saya santap bersama istri diruang tengah. Hemm.. nikmat toping daging ayam dan jamur aslinya seakan kita menyantap bakmi ala restoran.
Bakmi Mewah®, Rasanya Bikin Nagih
Sudah pernah membuat Bakmi Mewah® sekali, ternyata bikin nagih. Sesampainya di Semarang, kami mencoba membuat olahan Bakmi Mewah® kembali. Karena kemarin hanya ada 1 bungkus bakmi, kamipun mencari satu bungkus lagi agar masing-masing bisa menikmati 1 porsi. Saat belanja bulanan di swalayanpun tak lupa memasukkan Bakmi Mewah® dalam keranjang belanja. Apalagi harga Bakmi Mewah® di Swalayan langganan lebih miring dari pada di minimarket sebelah.
Bukan hanya itu saja, ditengah gegap gempitanya hastag #bakmimewah diinstagram, Sayapun tertarik untuk meramaikannya. Postingan foto kreasi Bakmi Mewah® di instagram beragam macam cara penyajiannya. Mulai dari tahu bulat, burger, omlet, mie ayam bakso, original, seblak, sajian multi toping serta kreasi lainnya. Unik, menarik dan bikin ngiler tentunya.
Kekenyalan, kelembutan dan mie yang tidak mudah patah membuat Bakmi Mewah® mudah dikreasikan apa saja. Tapi saya berfikir lain, yang namanya bakmi, kreasinya tidak boleh merubah tampilan asli layaknya seporsi bakmi yang dihidangkan di mangkok atau piring sebagaimana bakmi biasanya. Kreasi di tonjolkan pada kreatifitas kita dalam memberi tambahan bahan pelengkap atau toping agar olahan Bakmi Mewah® menjadi semakin spesial nan mewah.
Kreasi Bakmi, Syarat Gizi
Berkaitan dengan kreasi Bakmi Mewah®, sayapun mencoba membuat kreasi dengan menambahkan toping lain yang harapannya dapat membuat makin spesial nan mewah. Saya menambahkan toping seperti telur setengah matang, wortel, sawi putih, kacang panjang, bakso dan siomay. Tak lupa diakhir sajian ditaburkan bawang goreng yang gurih untuk lebih menguatkan rasanya. Tentunya selain penambahan toping irisan daging ayam dan jamur, karena keduanya sudah tersedia didalam kemasan Bakmi Mewah®.
Sudah bukan rahasia lagi, istilah spesial pada beberapa olahan makanan adalah dengan menambahkan telur yang disajikan (dimasak) terpisah, sehingga terlihat bentuk utuhnya, baik diceplok (mata sapi) atau berbentuk bulat (telur rebus). Warna kuning telur yang keemasan membuat sajian lebih elegan.
Selain ayam, telur merupakan toping yang sangat kental dengan mie instan. Tak sekedar pelengkap keindahan biasa, tapi juga syarat nilai gizi yang baik. Seperti diketahui bersama, telur ayam memiliki berbagai kandungan vitamin, mineral seperti vitamin A, ribovlafin, asam folat, vitamin B6, vitamin B12, zat besi, kalium, kalsium, fosfor dan protein. Dalam sebuah seminar kesehatan, DR Tan Shot Yen ahli gizi Indonesia pun membenarkan kalau telur ayam mempunyai nilai gizi yang tinggi, terutama kadar proteinnya. Bahkan beliau menyarankan agar selalu sedia telur di rumah, karena selain mempunyai syarat gizi yang baik, telur juga bisa dikonsumsi kapan saja dan oleh siapa saja.
Selain telur, toping lain yang lumrah disekitar kita adalah bakso. Bakso merupakan makanan khas warisan Indonesia untuk dunia. Percaya atau tidak, tambahan bakso sebagai toping akan menambah jumlah kalori dan gizi seperti karbohidrat, lemak, kalsium, dan zat besi. Toping selanjutnya adalah siomay. Siomay merupakan olahan makanan berbahan dasar tepung dengan campuran daging ikan segar ini tentu akan menambah nilai gizi dalam seporsi bakmi.
Baik siomay maupun bakmi merupakan makanan yang asal mulanya dari daratan Cina, sehigga sangat pas jika keduanya disandingkan secara bersamaan. Sedangkan sayuran yang identik dengan masakan cina adalah sawi putih, karena itu pula sawi putih disebut juga sebagai sawi cina.
Berusaha menyajikan bakmi dengan menghadirkan toping asalnya membuat kita seakan sedang berkuliner di restoran Cina. Diawal sayapun sempat bertanya kenapa Bakmi Mewah® Kemasannya bertoping sawi putih, bukan sawi hijau seperti umumnya kemasan mie instan. Ternyata inilah jawabannya. Yup, karena bakmi dan sawi putih merupakan sayuran khas daratan Cina dan masakan khas daratan Cina.
Penambahan sawi dan sayur lainnya juga agar terlihat lebih segar dan hijau (tidak gersang). Selain sawi, saya tambahkan juga wortel dan kacang panjang agar lebih ramai. Kita ketahui bersama, kacang panjang dan wortel juga digunakan sebagai toping steak selain buncis dan kentang.
Terkait kandungan gizi, jenis sayuran tersebut sudah tidak kita ragukan lagi. Sawi mengandung lemak, natrium, kalium, karbohidrat, protein, vitamin A, vitamin C, kalsium, magnesium dan zat besi. Wortel terkenal dengan kandungan beta-karoten, serat, vitamin K, potasium dan antioksidan. Sedangkan kacang panjang mempunyai kandungan protein, Vitamin B Komplek, serat serta kandungan mineral yang bagus. Bawang goreng sendiri selain sebagai penambah aroma dan selera tentunya ia memiliki kandungan gizi tersendiri.
Bakmi Mewah®, Beda!
Bagi pecinta mie atau bakmi, kita akan cepat mengetahui kualitas mie hanya dengan sekali suap, bagaimana teksturnya, kasar atau lembut, licinkah, apakah mudah putus, terlihat besar dan lain sebagainya. Para pecinta mie juga akan cepat mengetahapakah bumbu yang digunakan banyak mengandung MSG atau tidak.
Saat perebusan, mie pada umumnya akan mengembang yang akan menambah besar ukuran. Jika ukuran
mie terlalu besar, secara kasat matapun sudah tidak menarik perhatian. Tapi Bakmi
Mewah® Beda. Saat suapan pertama, kita sudah bisa menilai, bahwa Bakmi
Mewah® memiliki tekstur mie yang kenyal, licin, tipis, lembut tapi tidak
mudah
putus. Persis seperti olahan mie restoran yang panjang yang tak nampak potongan.
Bakmi Mewah® tidak mengandung MSG, sehingga rasa bakminya tidak tajam ditenggorokan. Dengan begitu, mengkonsumsi Bakmi Mewah® tidak membuat haus setelah kita memakannya. Saat makan Bakmi Mewah®, kita serasa bukan menikmati mi instan, tapi menikmati mie olahan ala restoran.
Siapa
bilang untuk menikmati bakmi ala restoran itu sulit? Bakmi Mewah® hadir
memudahkan kita yang ingin menikmati bakmi ala sajian restoran. Semua
bahan dan bumbu sudah disiapkan dalam 1 kemasan. Tinggal rebus, tiriskan dan
masukan bumbu yang sudah disediakan. Aduk sebentar agar bumbu meresap dan tercampur merata. Setelah itu, Bakmi ala
Restoran sudah bisa kita santap dan habiskan. Kalau suka pedas, bisa juga tambahkan
Saus sambal sesuai selera.
Meski
tidak mengandung MSG yang kebanyakan digunakan sebagai penguat rasa dan aroma. Bakmi Mewah® tetap
memiliki rasa dan aroma yang menggoda dan menggugah selera. Apalagi
Bakmi Mewah® sudah dilengkapi daging ayam asli dan jamur asli yang bikin
makin juicy di mulut. Bisa juga kita menambahkan bahan tambahan lain agar semakin mewah dan nikmat. Tanpa tambahan apa-apa saja sudah nikmat, apalagi ditambah bahan lain yang enak. Dan yang paling penting Bakmi Mewah® sudah mengantongi sertifikat halal dari MUI.
Satu Lagi Dari Mayora
Bakmi Mewah® Rasa atau yang dikenal dengan Bakmi Mewah® adalah salah satu produk dari Mayora. Mayora sendiri sudah terkenal dengan makanan siap sajinya. Siapa sih yang tidak kenal
produk Mayora seperti Super Bubur, Migelas dan Energen? Tinggal tuang
air panas, produk Mayora tersebut sudah bisa dinikmati untuk mengganjal perut.
Meskipun untuk beberapa orang, ada juga
yang menganggap makanan cepat saji dari Mayora tersebut bukan hanya
sekedar pengganjal perut, tapi menjadi makanan
utamanya.
Bakmi Mewah® adalah salah satu produk dari Mayora yang lagi ngehits-ngehitsnya. Ditengah kejenuhan para
penikmat mie instan karena hanya menyajikan mie yang itu-itu saja tanpa
toping yang nyata, Bakmi Mewah® hadir menjadi solusi para penggemar mie
instan dengan menyajikan daging ayam asli dan jamur asli pada produknya.
Apalagi rata-rata orang Indonesia kabanyakan penikmat mie instan.
Tentu kehadiran Bakmi Mewah® menjadi pengobat rindu para penikmat mie
instan tanah air dengan tawaran cara saji yang baru.
Bakmi Mewah®, Bakmi Instan ala Restoran
Kebanyakan produk mie instan menawarkan sajian unik hanya dalam kemasannya saja. Saat unpacking
dan dibawa kedapur, ternyata yang ada hanya mie, dan bumbu standar
saja. Jangan terlalu berharap jika kita akan mendapati telor, daging ayam serta jamur
seperti pada kemasannya. Jika kita ingin tampilan mie seperti gambar yang ada dalam kemasan mie instan, kita harus menyiapkan sendiri topingnya, baik sebelum atau sesudah memasak mie. Karena
gambar pada kemasan umumnya hanya sebagai sarana promosi atau branding semata, tidak menunjukkan kondisi aslinya.
Bakmi
Mewah® hadir untuk memuaskan penikmat mie instan agar bisa menikmati
sajian mie instan dengan toping premium ala restoran. Dengan proses
penyajian yang mudah dan cepat, Bakmi ala restoran bisa kita hadirkan
dirumah kapan saja sesuai keinginan kita. Bakmi Mewah® menghadirkan sesuatu yang
lain dan baru bagi para pecinta mie instan di Indonesia
Bakmi
Mewah®, Bakmi Pertama di Indonesia yang menyajikan toping daging
ayam dan jamur asli dalam satu kemasan. Dengan begitu, Bakmi Mewah®
menghadirkan konsep Bakmi yang bukan hanya sekedar instan tapi juga
digabungkan dengan konsep bakmi restoran dengan adanya tambahan toping
berupa ayam dan jamur asli.
Penyajian Mudah Dan Cepat
Bukan
mie instan namanya kalau harus ribet dan lama untuk bisa menikmatinya.
Bakmi Mewah® bisa langsung dinikmati dimenit ke 3 dari proses awal kita
menyiapkannya. Butuh waktu 2 menit untuk perebusan, sedangkan persiapan lainnya cukup 1 menit. Tanpa
menunggu didinginkan 1 menit juga boleh, asal lidah kita sudah cocok
dengan suhu tinggi. Jadi tak perlu khawatir dengan bunyi perut yang
semakin merdu, karena hal itu akan cepat diatasi dalam waktu 3 menit
selanjutnya. Tapi kalau mau ditambah toping lain mungkin kita akan
butuh tambahan waktu beberapa menit untuk menyiapkannya, kecuali kalau
toping tersebut sudah kita siapkan sebelumnya.
Loh,
katanya ada daging ayam dan jamur aslinya, Masa sih semuanya bisa
langsung kita nikmati dalam waktu 3 menit?. Jawabannya adalah tetap 3 menit.
Dalam kemasan Bakmi Mewah® memang sudah ada pelengkap berupa daging
ayam dan jamur asli, tapi jamur dan ayam asli itu tidak perlu kita masak
lagi karena sudah dimasak dan disterilkan dengan teknologi tinggi. Kalau tidak salah, teknologi tersebut dikenal dengan istilah retort processing. Kalau teman-teman yang
bergelut di teknologi pangan pasti sudah tidak asing dengan istilah
ini.
Bagi yang ingin lebih mudah lagi dalam penyajian Bakmi Mewah® karena tidak punya banyak waktu untuk memasak atau karena gas dirumah sedang habis, jangan khawatir. Bakmi Mewah® juga bisa kita nikmati dengan cara diseduh selama 3 menit dengan air panas. Jadi dengan air panas dari termos atau dispenser kita bisa menikmati Bakmi Mewah® dengan cara kita.
Bagi yang ingin lebih mudah lagi dalam penyajian Bakmi Mewah® karena tidak punya banyak waktu untuk memasak atau karena gas dirumah sedang habis, jangan khawatir. Bakmi Mewah® juga bisa kita nikmati dengan cara diseduh selama 3 menit dengan air panas. Jadi dengan air panas dari termos atau dispenser kita bisa menikmati Bakmi Mewah® dengan cara kita.
Teknologi Retort processing
Singkatnya,
teknologi Retort Processing merupakan teknik pengemasan produk pangan
yang tujuannya adalah untuk pengawetan tanpa pencampuran bahan kimia.
Teknik pengawetan ini digunakan untuk memperlambat aktivitas dari
bakteri patogen atau
untuk membunuh bakteri tersebut sama sekali. Mudahnya, proses ini sama
dengan proses sterilisasi mikrobiologi saat jaman kita praktikum
mikrobiologi dulu. Dimana proses sterilisasi menggunakan autoklaf. Karena
dalam industri makanan yang besar, tentunya akan menggunakan alat yang
khusus dan besar serta lebih diperhatikan proses sterilisasi tersebut.
Produk
pangan yang menggunakan teknologi retort processing tentunya akan
mendapat hasil akhir produk yang steril dan dapat disimpan dalam waktu
yang cukup lama. Tentunya selama kemasan belum dibuka dan tertutup rapat
(hermetically sealed) maka daging tersebut bisa disimpan dalam waktu
yang lama. Tapi jika kemasan pembungkus daging sudah dibuka, maka sudah
tidak ada jaminan makanan tersebut aman dikonsumsi untuk jangka waktu
yang lama bahkan dalam waktu 24 jam sekalipun. Kalau kemasan sudah
dibuka, maka harus segera dihabiskan. Tapi tenang saja, meskipun bisa bertahan sangat lama, Bakmi Mewah® hanya memberlakukan masa kadaluarsa 1 tahun sejak awal masa produksinya.
Mie Mewah, Lembut dan Menggugah Selera
Kualitas
mie dari Bakmi Mewah® pun tidak sembarang mie. Dengan berbahan dasar tepung terigu, tapioka, minyak nabati, garam, pengemulsi
(lesitin kedelai), penstabil nabati dan natrium polifostat, pengatur
keasaman, pewarna makanan pTartazine CI 19140, pntioksidan (TBHQ)
yang diracik dengan takaran sempurna sehingga menghasilkan mie yang
kenyal licin, lembut dan tipis. Tapi meskipun tipis dan lembut, mienya tidak mudah putus, baik saat mentah, saat dimasak maupun saat disajikan. Apalagi dikemas dengan kemasan kardus, membuat isi yang ada didalam semakin tak mudah remuk meski jatuh dan
tertindih sekalipun.
Mie
Instan dengan rasa yang kuat sudah bisa dipastikan mie instan tersebut
mengandung MSG yang tidak sedikit. Selain menambah kuatnya rasa, Mie
instan yang mengandung banyak MSG cenderung akan membuat rasa tajam di
tenggorokan. Produk yang meninggalkan rasa yang kuat ditenggorokan akan
cenderung membuat rasa haus setelah memakannya. Karena memang andalan
mie instan pada umumnya terletak pada olahan bumbunya karena
menjadi salah satu unggulan diberbagai mie instan.
Demikian tulisan saya mengenai kreasi Bakmi Mewah®. Kalau tulisan yang berjudul Bakmi Mewah® Dengan Aneka Toping, Makanan Kesukaan Keluarga ini adalah kreasi Bakmi Mewah® ala Istri tecinta. Terus kalau kamu sudah merasakan kenikmatan Bakmi Mewah® atau belum? Bagaimana rasa Bakmi Mewah® versi kamu?
Jika tulisan Bakmi Mewah®, Hidangan Rumah Siap Saji Spesial nan Mewah Ala Restoran ini bermanfaat silakan bagikan dengan memilih icon yang sesuai atau bisa dibagikan dengan cara lain. Terimakasih.
Post a Comment for "Bakmi Mewah®, Hidangan Rumah Siap Saji Spesial nan Mewah Ala Restoran"
Post a Comment
PERHATIAN :
Balasan dari komentar anonim/ unknown akan dihapus setelah 24 jam.
Menyisipkan Link hidup akan langsung DIHAPUS
Terimakasih sudah berkenan untuk berkunjung.
Simak juga komentar yang ada karena bisa jadi akan lebih menjawab pertanyaan yg akan diajukan.