ISIS Bukan Bahan Candaan (Gurauan)

Saya sepakat dengan beberapa ustadz bahwa ISIS tidak pantas dibuat sebagai gurauan. Bukan masalah kaku, phobia atau hendak mendramatisir. Karena ini sudah meyangkut aqidah dan kemanusiaan.

Candaan/ gurauan tentang ISIS dengan cara membuat kepanjangan lain, sebenarnya terkesan meremehkan isu tersebut. Seakan akan kita lupa bahwa ISIS telah banyak membunuh dan meneror orang muslim dan non muslim.

Istilah ISIS ( Islamic State of Iraq and Syria) bukan untuk kelompok lain, tapi dimaksudkan khusus untuk kelompok penjahat yang telah merusak citra Islam. Islam sedang dihancurkan, sedang kita masih senda gurau dengan singkatannya.

Kalau Hillary Clinton sudah membuat gamblang apa itu ISIS dan siapa dibelakangnya, apakah kita masih menutup mata ? Terlepas dari klarifikasi jubir Amerika Serikat terkait hal ini. Namanya juga ranah intelejen. Dibuat rumit, gampang-gampah susah untuk ditebak dan mempropoganda serta tentunya untuk kepentingan satu atau beberapa negara tertentu.

Mungkin ada yang menebak, Isu ini hanya pengalihan isu Pilpres Atau ada yang menebak, ini hanya untuk menutupi isu palestina, atau juga ada yang menebak isu ini merupakan isu teroris yang diseting setiap awal masuk mahasiswa baru.

Ketika akan memasuki penerimaan mahasiswa baru, setiap tahun sering disuguhi berita orang hilang, ikut NII, isu ahmadiyah dan aliran sesat lainnya Bla.. Bla.. Bla.. dan sekarang dimunculkan isu ISIS Sehingga orang tua mewanti-wanti anaknya utk tidak terlibat dengan perkumpulan keagamaan. Yang diminta hanya belajar, belajar dan belajar.

Tanpa peduli bimbingan agama, maka wilayah moral (akhlaq) menjadi tanpa sentuhan (pembinaan). Alhasil jadilah negeri para karuptor. Dengan kepintaran ia memperdaya rakyat (saudara) dan negara.

Serangan gencar yang dilakukan israel awal bulan ramadhan hingga sekarang tak pernah henti. Isu ISIS hadir untuk menutupi gegap gembitanya penyerangan Israel ke wilayah palestina (jalur gaza). Alhasil kitapun sibuk membicarakan ISIS tanpa lagi membicarakan palestina dan negara islam lainnya yang terkena konflik.

Sedangkan untuk isu pilpres, temen-temen sudah tau sendiri analisanya. Silakan dianalisa sendiri

Selamat menganalisa. Semoga Allah Swt senantiasa melindungi kita dan keluarga kita dari fitnah dan bahaya dunia lainnya.